Selasa, 04 Agustus 2009

DUNIA KAMPUZ


SEJAK masuk STKIP Muhammadiyah Pringsewu, laki-laki dengan nama lengkap ilham sani yang akrab disapa ilham ini sudah tertarik masuk dunia organisasi. Baginya organisasi memberikan peluang untuk mengembangkan jati diri baik di dalam organisasi IMM, Tapak Suci, KOKAM.

Mengisi waktu senggang dengan kegiatan membaca menjadi salah satu hobi sangat menyenangkan, setelah aktif di organisasi. Ilmu yang ia dapatkan dalam organisasi tidak akan didapatkan di bangku kuliah. Sebaliknya, ia selalu mengaplikasikan ilmu yang didapat di organisasi untuk mendukung keberhasilan kuliahnya.

Keterlibatannya di berbagai kesibukan, menuntut dia, mempunyai manajemen waktu yang baik. Harus mengatur jadwal kuliah dengan baik.

Walaupun sebagian orang banyak beropini, bahwa aktivis kampus tidak mampu menunjukkan keberhasilannya di bidang akademik, hal itu mentah-mentah dibantahnya.

Ilmu yang dia dapatkan di organisasi justru mendukung berbagai aktivitasnya sebagai mahasiswa. "Keberanian mental yang saya dapatkan mendukung aktivitas saya di kelas dalam berargumen, berpikir kritis dan mengajukan pendapat. Selain itu, keberanian mental yang saya dapatkan dari organisasi membawa saya berani mengeluarkan pendapat.

Keberhasilan dalam kuliah di tengah padatnya agenda organisasi terbukti dari hasil indeks prestasi yang mencapai rata-rata.

Latar belakang orang tua yang bernama CIK MAT sebagai pengawas SD/TK di wonosobo kabupaten tanggamus tidak membuatnya patah semangat. "Di mana ada niat, di situ ada jalan. Kapan pun itu kalau kita selalu berdoa disertai usaha tidak ada yang tidak mungkin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar